50 Perintah Dasar Linux Debian dengan Putty

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Hai! Balik lagi sama aku Natasya Putri Alfiani. Kali ini aku ingin menjelaskan tentang Perintah dasar pada debian. Diblog aku sebelumnya aku juga pernah membuat blog kumpulan perintah dasar, disana aku melakukannya dengan vibox. Nah, pada kali ini, disini aku menggunakan Putty.

APA ITU LINUX ?
Linux itu adalah perangkat lunak atau software sistem operasi yang sifatnya open source dan gratis untuk didapatkan maupun disebarluaskan dengan lisensi GNU.

Yang harus disiapkan terlebih dahulu :

1. Virtualbox

2. Putty

3. Laptop atau Komputer

4. Internet

Jika semuanya sudah selesai disiapkan. Yuk simak penjelasan ku!

1. Pertama-tama kita buka Virtual box

2. Lalu login -> su -> ip a untuk melihat ip yang kita gunakan

 2. Lalu, buka putty, masukkan ip yang berada di vibox, pilih SSH ->Ketikkan ip nya lagi -> save -> open.

 3. Sekarang login menggunakan username dan password yang digunakan tadi untuk menjalankan vibox.

KUMPULAN PERINTAH DASAR

1. SU 

Untuk mengubah Super ID menjadi Super User biasa disebut dengan root.

Penggunaan : su

 2. mkdir
mkdir itu singkatan dari make direktori yang berarti digunakan untuk membuat direktori/folder.
Penggunaan : mkdir nama folder.

 3. ls
ls adalah list untuk melihat daftar direktori
Penggunaan : ls.

 4. pwd
pwd itu singkatan dari print work directory untuk melihat direktori yang sedang bekerja saat ini.
Penggunaan : pwd.

 5. touch 
Digunakan untuk membuat file baru.
Penggunaan : touch namafile.doc.

 6. nano
Digunakan untuk mengubah text.
penggunaan : nano namafile.doc.

 akan jadi seperti ini :

 Lalu ketik apasaja sesuai kebutuhan kalian. Jika ingin menyimpannya kalian bisa tekan Ctrl+X

 Lalu tekan Y

 Disini kalian juga bisa mengganti nama filenya. Jika filenya sudah benar kita tekan enter.

 7. cd
cd singkatan dari change direktori digunakan untuk mengubah direktori atau berpindah ke direktori lainnya.
penggunaan : cd nama direktori.

 8. cp
coppy digunakan untuk mencopy file atau direktori.
penggunaan : cp namafile fileyangbaru.

 9. rm -r
Digunakan untuk menghapus file atau direktori.
Penggunaan : rm -r namafile/direktori.

 10. find
Digunkan untuk mencari file.
penggunaan : find namafile.

 11. history
Untuk mengetahui apa saja yang sudah dilakukan.
Penggunaan : history

 terlihat apa saja yang sudah dilakukan :

12. cat

cat adalah catenate yaitu untuk menghubungkan. Fungsinya itu untuk membaca sebuah file atau beberapa file.

penggunaan : cat namafile.

jika ingin lebih dari satu yang ditampilkan maka, penggunaanya menjadi "cat namafile1 namafile2".

satu file :

 dua file :

 13. echo
Untuk menampilkan tulisan yang dibuat tanpa harus menyimpannya.
Penggunaan : echo text yang ditulis.

 14. ps
ps (procces status) digunakan untuk menampilkan informasi proses yang sedang berjalan ayau menampilkan snapshot saat ini.
penggunaan : ps

 15. who
Untuk mengetahui siapa saja yang login
Penggunaan : who

 16. passwd
Digunakan untuk mengubah password. password ini yang digunakan ketika masuk su.
Penggunaan : psswd.

 17. ls -al
Untuk mengecheck hak atau memeriksa file mana yang bisa dibuka oleh pengguna.
Penggunaan : ks -al

 18. date
Digunakan untuk menampilkan tanggal hari ini.
Penggunaan : date

 19. uname
Digunakan untuk menampilkan versi kernel yang dipakai.
Penggunaan : uname

 20. top
Akan menampilkan semua proses yang sedang berjalan, diurutkan dari proses yang paling besar.
Penggunaan : top.

 Akan muncul halaman seperti ini :

 21. cal
Untuk menampilkan kalender.
Penggunaan : cal.

 22. w
Digunakan untuk mengetahui siapa saja yang sedang login dan apa saja yang dikerjakan.
Penggunaan : w

 23. last
Digunakan untuk menampilkan informasi terakhir siapa saja yang login disistem dan terakhir kapan ia login.
Penggunaan : last.

 24. clear
Digunakan untuk membersihkan layar monitor.
Penggunaan : clear

 nanti monitornya akan bersih :

 25. users
Untuk mengetahui daftar para pengguna yang sekarang sedang login.
Penggunaan : users.

 26. umask

Untuk para pengguna menciptakan file tersembunyi.

Penggunaan : umask.

 27. time
Program untuk mengatur waktu running.
Penggunaan : time.

 28. id
Akan menampilkan data user dan group ID real dari sebuah username.
Penggunaan : id

 29. cd . .
Digunakan untuk berpindah satu langkah ke folder sebelumnya.
Penggunaan : cd ..

 30. lspci
Digunakan untuk melihat perangkat pci yang sedang terkoneksi ke komputer.
Penggunaan : lspci.

 31. free
Digunakan untuk melihat free memory.
Penggunaan : free.

 32. du
Untuk menampilan file secara rekursif.
Penggunaan : du

 33. umount
Digunakan untuk memutuskan perintah mount pada folder.
Penggunaan : umount

 34. ps axu
Untuk melihat seluruh proses yang dijalankannya.
Penggunaan : ps axu

 Akan muncul halaman seperti ini :

 35. rmdir
Perintah ini sama dengan perintah rm -r namafile/direktori karena mempunyai fungsi yang sama yaitu untuk menghapus file/direktori.
Penggunaan : rmdir nama file/direktori.

 36. scp
Digunakan untuk menyalin file lain yang terhubung dalam satu jaringan.
Penggunaan : scp.

 37. more
Untuk menampilkan sebuah isi file.
Penggunaan : more namafile.

 38. df -h
Untuk melihat kapasitas harddisk.
Penggunaan : df -h.

39. reboot

Untuk mulai ulang / merestart mesin virtual.

 Penggunaan : reboot.

 40. uptime
Untuk menampilkan lamanya sistem berjalan serta jumlah user yang login.
Penggunaan : uptime.

 41. init 0
Untuk mematikan mesin virtual, yang akan terjadi ketika kita ketik init 0maka kita akan keluar dari virtual.
Penggunaan : init 0
 42. init 6
Untuk merestart mesin virtual.
Penggunaan : init 6

 43. what is

Untuk menampilkan pengertian dari suatu perintah.
Penggunaan : whatis perintah.

 44. poweroff
Untuk mematikan atau shutdown mesin virtual
 Penggunaan : poweroff

 45. chown
Perintah ini digunakan untuk mengganti pemilik dari sebuah file. Perintah ini hanya dapat digunakan oleh Super User.
Penggunaan : chown namafolder/file namafolder/file yang ingin diganti.

 46. systemctl status networking
Untuk melihat status kondisi suatu jaringan.
Penggunaan : systemctl status networking.

 47. file *
Untuk melihat bahwa ada direktori dan file yang telah kita buat.
Penggunaan : file *

48. hostname

Untuk menampilkan hostname yang kita gunakan.

Penggunaan : hostname.

49. hostname

Untuk mengubah nama hostname.

Penggunaan : hostname namabaru.

 50. lsmod
Untuk menampilkan semua modul kernel yang dimuat.
Penggunaan : lsmod.

 51. ls -S
Untuk menampilkan urutan file dan direktori dimulai dari yang paling besar.
Penggunaan : ls -S.

Nah guys! Selesai sudah penjelasanku tentang perintah dasar linux debian. Sampai bertemu lagi diblogku selanjutnya yaaa!

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh