Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Hai! Bertemu lagi nih dengan saya Natasya Putri di blog About IT. Pada penulisan kali ini saya akan menjelaskan tentang konfigurasi static route dengan default route.
Static default route merupakan tipe routing static yang digunakan ketika destination network belum dikwtahui. Static defaulr route ini menggunakan destination network address 0.0.0.0 dan subnet mask 0.0.0.0 pada saat melakukan routing.
>> Topology :
>> Langkah Konfigurasi :
1. Lakukan konfigurasi ip address pada masing-masing interface di router-1 :
2. Konfigurasi ip address untuk PC1 agar dapat terhubung ke dalam router 1 :
3. Konfigurasi ip address untuk PC2 agar dapat terhubung ke dalam router 1 :
3. Konfigurasi ip address untuk PC3 agar dapat terhubung ke dalam router 1 :
4. Konfigurasi ip address untuk PC4 agar dapat terhubung ke dalam router 1 :
6. Lakukan konfigurasi ip address pada masing-masing interface di router-2 :
7. Konfigurasi ip address untuk PC5 agar dapat terhubung ke dalam router 1 :
8. Pastikan bahwa router 1 dan 2 sudah saling terhubung :
>> Ping ke ip router 1 dari router 2 :
>> Ping ke ip router 2 dari router 1 :
Jika sudah menambahkan ip address pada masing-masing device, selanjutnya ialah konfigurasi ip route agar PC yang berada di router 1 dan 2 dapat saling terhubung.
9. Konfigurasi ip route pada Router-1 :
Keterangan :
- dst-address = ip network yang tujuan yang akan dihubungkan.
- gateway = ip router tujuan yang mengarah ke router yang sedang digunakan.
>> Pengujian :
1. Lakukan pengetesan ping dari pc 5 terhadap ip address pc 1, 2, 3 dan 4 yang berada di router 1. Dapat dilihat hasilnya reply yang berarti antara pc yang berada di router 1 dan 2 sudah dapat saling terhubung dengan melakukan konfigurasi static default route.
Sekian penjelasan dari saya mengenai konfigurasi static route dengan default route di GNS3, kurang lebihnya mohon maaf. Sampai bertemu kembali dipenulisan selanjutnya.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Tidak ada komentar